Pages

Rabu, 16 Juli 2014

Penyebab Gusi Berdarah Serta Tanda Gejala Gusi Berdarah

PENYEBAB GUSI BERDARAH SERTA TANDA GEJALA GUSI BERDARAH

Penyebab gusi berdarah ada banyak, bisa karena mengidap suatu penyakit atau karena pola hidup serta pola makan yang salah. Masalah gusi berdarah pasti sangat sering dialami oleh kebanyakan orang. Umumnya hal ini baru disadari saat menggososk gigi. Namun sebagian besar orang belum tahu apa yang sebenarnya menjadi penyebab dari gusi berdarah dan cara menanganinya secara tepat.


penyebab gusi berdarah dan gejala gusi berdarah


Gusi berdarah dapat disebabkan oleh berbagai hal diantaranya. Namun penyebab yang paling sering menyerang orang adalah adanya plak dan karang gigi yang menempel pada permukaan gigi. Perlu diketahui gigi dilapisi oleh lapisan transparan licin yang disebut pellicle. Sementara itu pellicle yang dikolonisasi oleh bakteri disebut dengan plak. Apabila tidak dibersihkan maka plak dapat mengalami pengerasan sehingga akan membentuk karang gigi yang melekat pada permukaan gigi yang biasanya dijumpai pada leher gigi.

Karang gigi bukan hanya melekat pada permukaan gigi tapi juga dapat melekat pada permukaan gigi yang tertutup oleh gusi. Pada permukaan gigi yang terdapat karang gigi biasanya juga terdapat koloni  bakteri. Koloni bakteri pada plak dan karang gigi yang dapat mengakibatkan kerusakan jaringan penyangga gigi mulai dari bagian gusi yang terlihat. Karena terjadi peradangan maka gusi menjadi mudah berdarah bila terkena trauma mekanis seperti sikat gigi atau bisa juga tusuk gigi. Jadi gusi berdarah tanda awalnya adalah kerusakan di gusi.

Apabila tidak segera mendapat penanganan maka karang gigi akan terus bertambah sehingga perlekatan gusi di permukaan gigi akan lepas dan terbentuklah kantung pada gusi. Kondisi ini dapat pula disertai dengan pendarahan pada gusi dan kerusakan tulang penyangga gigi. Akibatnya gigi akan menjadi goyang dan akhirnya tanggal atau yang biasa disebut dengan periodontitis. Karena penyebabnya adalah koloni bakteri 
Karena penyebab gusi berdarah adalah koloni bakteri pada plak maupun karang gigi, maka solusinya adalah dengan cara melakukan pembersihan pada plak dan karang gigi. 

Cara membersihkan plak  yaitu dengan cara menyikat gigi secara teratur dan benar. Menyikat gigi dilakukan minimal dua kali sehari yaitu pagi hari setelah sarapan dan malam hari sebelum tidur. Arah menyikat gigi yaitu dari gusi kea rah gigi. Menyikat gigi kea rah horizontal tidak dibenarkan karena dapat menyebabkan abrasi leher gigi dan resensi gingiva yaitu gusi rahang atas tampak naik, gusi rahang bawah tampak turun, sehingga permukaan akar gigi akan terlihat.

Sementara itu karang gigi tidak bisa dibersihkan dengan menyikat gigi. Jika terdapat karang gigi maka segera dating ke dokter gigi untuk melakukan scaling (pembersihan karang gigi). Setelah itu dokter  akan melakukan peninjauan sampai dimana kerusakan jaringan penyangga gigi. Apabila yang terjadi hanya gingivitis tindakan scaling saja sudah cukup. Namun bila sudah terjadi periodontitis, maka perlu dilakukan perawatan periodontal lebih lanjut. Datanglah ke dokter gigi setiap enam bulan sekali untuk melakukan pemeriksaan menyeluruh sehingga masalah dapat segera ditangani.

Selain adanya karang gigi dan plak, gusi berdarah juga berhubungan dengan beberapa penyakit, antara lain kekurangan vitamin c dan kelainan darah. Kekurangan vitamin C dapat terjadi dengan orang tidak makan sayur atau buah dalam jangka waktu yang lama. Gusi pada penderita kekurangan vitamin c menjadi bengkak, memiliki warna keunguan dan terjadi pendarahan. Cara menanganinya adalah dengan memberikan vitamin c.

Selain itu kelainan darah biasanya berkaitan dengan gusi berdarah adalah leukemia dan trombositopenia. Leukemia yaitu keganasan sel darah putih sedangkan trombositopenia adalah kondisi dimana terjadi penurunan jumlah trombosit dalam darah. Para penderita leukemia gusi terinfiltrasi oleh sel-sel darah putih ganas, gusi tampak membesar. Pada leukemia umumnya juga terjadi trombositopenia oleh Karen itu gusi penderita leukemia mudah berdarah. Trombosit merupakan salah satu elemen darah yang diperlukan dalam proses pembekuan darah. Bila jumlah trombosit menurun sampai bawah batas normal maka ada kemungkinan terjadi pendarahan yang lebih besar. 

Trombositopenia merupakan penyakit yang merupakan bagian dari penyakit lain, misalnya demam berdarah. Jadi jika terjadi gusi berdarah disertai gejala-gejala lain diantaranya badan mudah lelah, demam, penurunan berat badan, berkeringat waktu malam hari dan lain-lain. Sebaiknya segera dating ke dokter untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Terimakasih atas kunjungannya, semoga saja artikel saya yang berjudul PENYEBAB GUSI BERDARAH SERTA TANDA GEJALA GUSI BERDARAH dapat bermanfaat dan menjadi salah satu sumber referensi terbaik untuk masalah gusi berdarah.

0 komentar:

Posting Komentar

 

Blogger news

Blogroll

About